
pasecrets – Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, hari ini bertemu dengan Menteri Luar Negeri Prancis, Catherine Colonna, di kompleks olahraga Hambalang, Bogor. Pertemuan ini berlangsung dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, menandakan hubungan bilateral yang kuat antara Indonesia dan Prancis.
Dalam pertemuan tersebut, kedua menteri membahas berbagai tantangan geostrategis yang dihadapi oleh kedua negara. Prabowo Subianto menyampaikan pentingnya kerja sama bilateral dalam menghadapi dinamika global yang semakin kompleks. “Indonesia dan Prancis memiliki banyak kesamaan dalam hal kepentingan geostrategis. Kami berkomitmen untuk terus memperkuat kerja sama di berbagai bidang, termasuk pertahanan dan keamanan,” ujar Prabowo.
Catherine Colonna, yang juga menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Prancis, menyambut baik inisiatif ini. “Prancis sangat menghargai hubungan kami dengan Indonesia. Kami berharap kerja sama ini dapat terus ditingkatkan, terutama dalam menghadapi tantangan global seperti terorisme, perubahan iklim, dan keamanan maritim,” kata Colonna.
Salah satu topik utama yang dibahas dalam pertemuan ini adalah kerja sama pertahanan dan keamanan. Prabowo menekankan pentingnya peningkatan kapasitas dan kapabilitas pertahanan kedua negara. “Kami berharap dapat belajar dari pengalaman Prancis dalam bidang teknologi pertahanan dan manajemen militer,” ujar Prabowo.
Colonna menyambut baik gagasan tersebut dan menyatakan kesiapan Prancis untuk mendukung Indonesia dalam berbagai program kerja sama pertahanan. “Prancis siap memberikan dukungan teknis dan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas pertahanan Indonesia,” kata Colonna.
Selain isu pertahanan, kedua menteri juga membahas potensi kerja sama di bidang ekonomi dan teknologi. Prabowo menyampaikan bahwa Indonesia memiliki banyak peluang investasi yang menarik, terutama di sektor infrastruktur dan energi terbarukan. “Kami mengundang Prancis untuk berinvestasi di Indonesia dan memanfaatkan peluang-peluang yang ada,” ujar Prabowo.
Colonna menyambut baik tawaran tersebut dan menyatakan bahwa Prancis tertarik untuk meningkatkan kerja sama ekonomi dengan Indonesia. “Kami melihat potensi besar dalam kerja sama ekonomi dan teknologi dengan Indonesia, terutama dalam konteks transisi energi dan pengembangan infrastruktur,” kata Colonna.
Pertemuan antara Prabowo Subianto dan Catherine Colonna ini menunjukkan komitmen kuat kedua negara untuk terus memperkuat hubungan bilateral. Kedua menteri sepakat untuk terus berkomunikasi dan bekerja sama dalam menghadapi berbagai tantangan global.
“Kami berharap pertemuan ini menjadi langkah awal untuk kerja sama yang lebih erat dan berkelanjutan antara Indonesia dan Prancis,” ujar Prabowo.
Colonna menambahkan, “Prancis dan Indonesia memiliki banyak kesamaan dalam hal kepentingan global. Kami berkomitmen untuk terus memperkuat hubungan ini dan bekerja sama dalam berbagai bidang demi kesejahteraan rakyat kedua negara.”
Pertemuan ini diakhiri dengan penandatanganan nota kesepahaman antara kedua negara, yang mencakup berbagai bidang kerja sama, termasuk pertahanan, ekonomi, dan teknologi.
Pertemuan di Hambalang ini menjadi bukti nyata dari komitmen Indonesia dan Prancis untuk terus memperkuat hubungan bilateral. Dengan kerja sama yang erat, kedua negara diharapkan dapat mengatasi berbagai tantangan geostrategis dan mencapai kemajuan bersama di berbagai bidang.